Mengapa Trader Profesional Mendulang Uang  dan Anda Tidak ?

by / Wednesday, 01 August 2018 / Published in Trading Psycology

Kami yakin Anda heran bagaimana para trader profesional  bisa sukses dalam rentang waktu yang panjang. Sangat mudah untuk melihat beberapa trader sebagai  pemenang, tetapi bagaimana berubah  menjadi trader yang konsisten dalam meraih profit. Apa perbedaan trader prefesional dengan Anda?

Kehidupan keseharian para trader profesional mungkin sangat berbeda dengan Anda. Terutama dari cara mereka trading, sehingga Anda bisa belajar  dari kebiasaan mereka. Trader pemula biasanya sering melihat grafik sebelum memasuki posisi trading. Namun, seorang trader profesional bertindak tenang dan tidak tergesa.

Trader pemula  kerap berfikir bahwa trading harus terus dilakukan, sementara trader profesional  percaya pada proses dan rencana trading sehingga tidak perlu khawatir

Cara Berfikir Trader Profesional

Trader profesional memahami bagaimana pikiran dan kepribadian bisa mempengaruhi terhadap keberhasilan dalam trading. Pikiran, bagi seorang trader profesional tidak saja bisa berfungsi sebagai pemecah masalah, namun dapat pula mendukung bagaimana menjadi  seorang trader  dan pribadi yang lebih baik.

Hal tersebut merujuk pada kebanyakan trader yang sering dilanda problema, semisal takut berlebihan untuk masuk posisi, menjadi rakus, dan terjerumus pada pola trading balas dendam.

Mengembangkan “cara berfikir trading profit”  menjadi faktor yang diperlukan untuk menjadi seorang trader profesional. Hal  tersebut  juga harus Anda lakukan, karena tidak terjadi begitu saja. Harus diawali dengan edukasi, belajar tentang  kegagalan trading  dan memahami mengapa Anda melakukannya, lalu kembangkan satu rencana tindakan untuk mengatasinya ; mudah-mudahan mampu untuk menaklukan selamanya.

Trader Pro Mengetahui untuk Tidak Selalu Trading

Sebagian besar trader professional  tidak trading setiap hari, sebab terus terang, trading tiap hari sangat sulit untuk berhasil. Kebanyakan trader profesional  sangat penyabar, mengkalkulasi dan mencari ayunan harga yang ekstrim. Maka trader profesional  tidak memikirkan pasar dari sudut pandang keinginan dan hasrat untuk bertransaksi. Mereka berfikir lebih didasari objektivitas.

“Ketika hari ini (secara objektif) harus trading, maka Saya akan membuat ‘rencana trading’ jika tidak, maka tidak masuk pasar sama sekali”

Perbedaan utama pola fikir antara amatir dan trader profesional adalah trader profesional tidak melakukan pendekatan bahwa trading sangat urgen. Trader profesional melakukan trading sangat sederhana seperti permainan, sebab ia ingin menang, tidak disebabkan “mencoba” untuk mengais uang.

 

Trader Profesional Trading Ketika Kebanyakan Orang Terlalu Takut untuk Trading

Mungkin lebih dari apapun,  ciri khas seorang trader profesional adalah mereka trading ketika yang lainnya tidak. Mungkin secara lebih khusus, seorang trader profesional akan berposisi berlawanan  dengan seorang amatir.

Sebagai contoh—suatu tren mungkin nampak sangat ‘tua’, mungkin akan berakhir, tetapi trader profesional mengetahui bahwa pasar bisa bergerak lebih jauh ketimbang yang difikirkan amatir, bahkan pengamatan ‘terlalu high atau terlalu low’, tren pasar bisa bergerak lebih jauh. Maka, trader professional  tidak punya masalah beli di harga ‘sangat tinggi’ saat tren naik atau jual di harga ‘sangat rendah’ saat tren turun, namun trader amatir akan mencoba masuk posisi (yang dikira) level low atau high  dan terus kena stop loss pada saat tren terus berlanjut.

Strategi Trader Profesional

Para trader profesional menunggu dengan sabar sebelum masuk posisi. Mungkin tidak selalu menjadi sebagai pengamatan hitam dan putih saat pola harga atau perpotongan EMA dijadikan alasan untuk trading. Sebagian trader pro mengetahui kapan kondisi pasar tepat untuk dieksekusi. Kombinasi teknikal dan fundamental atau hanya salah satu dari keduanya, bisa saja menjadi landasan untuk masuk posisi.

Namun, titik pentingnya adalah trader pro selalu masuk posisi trading dengan alasan jelas sehingga tidak membuang energy dan uang pada saat kondisi pasar dianggap tidak tepat untuk dieksekusi.

Intinya, para trader profesional telah mengembangkan pola trading dengan tempaan bertahun-tahun dan melewati pembelajaran  ‘trial and error’ sehingga begitu andal saat membaca grafik dan menganalisa pasar.

Trader profesional memiliki keyakinan terhadap strategi trading sendiri dan tidak ragu apakah strateginya bekerja dengan baik atau mesti terus menggunakannya. Jika Anda tidak trading dengan strategi  Anda sendiri dengan keyakinan 100%, maka  Anda perlu berfikir ulang atas strategi tersebut dan mungkin harus belajar dengan strategi baru.

Metafora Buaya dan Sniper

Jelas kita tidak dapat membincangkan setiap  trader profesional di luar sana, tetapi benang merah terkait dengan strategi trading mereka, secara umum, memiliki kesamaan, yaitu dengan metafora buaya dan sniper.

Pendekatan sniper adalah suatu pola trading dengan satu kriteria,  masuk posisi saat ini dengan bidikan yang tepat dan tidak ‘membuang peluru’ asal-asalan jika target tidak jelas.

Metafora bagus lainnya untuk menjelaskan  strategi dan mentalitas seorang trader profesional adalah sebagaimana perilaku buaya. Seekor buaya adalah mesin pembunuh yang efektif. Strategi berburu buaya telah berkembang dalam proses evolusi selama jutaan tahun, dan telah menjadi kebiasaan.

Buaya tidak pernah ragu. Dengan sabar menanti sebab ia tahu apa yang ia incar sehingga dapat merasakannya.

Manajemen Modal dan Mengelola Resiko.

Para profesional memiliki rencana pengelolaan uang dan resiko. Anda mengerti mengapa pengelolaan resiko begitu penting? Anda memahami melindungi modal? Anda mengerti pentingnya memiliki strategi keluar pada saat yang tepat pada setiap transaksi? Para profesional sangat memahami semua hal tersebut dan mereka merencanakannya.

Rencana Trading

Seorang trader profesional  merencanakan trading pada landasan yang kokoh,  terdiri dari tiga poin utama, yaitu : “3M untuk trading”, yaitu mindset (pola pikir), method (metode)  dan money (uang).  Tanpa pemahaman kuat, penguasan dan  pengembangan dari 3M tersebut , Anda tidak akan berhasil. Anda mesti membangun fondasi trading dengan 3M.

Jika pengelolaan uang diabaikan, bahkan jika strategi dan kondisi mental Anda prima, Anda akan gagal. Sama dengan 2M lainnya, jika salah satu dari ketiganya dicampakkan, Anda akan gagal!

Para Profesional Terus Belajar dan Belajar                                                                                    

Para profesional belajar dari orang lain, yang lebih berpengalaman dari mereka. Jangan pernah takut untuk mengakui bahwa Anda tidak tahu semua hal. Dan, sebagaimana para profesional, belajarlah dari orang yang lebih berpengalaman dan mempunyai wawasan tajam dan luas.

Ciri khas seorang cerdas dan sukses adalah bukan yang mengetahui  banyak hal, tetapi mereka yang secara konsisten terus belajar dan belajar.

Seorang miskin adalah orang yang berfikir mereka tahu semua hal yang sudah terpatri dalam dirinya, namun tidak meningkatkan pengetahuannya. Seorang kaya adalah orang yang rendah hati dan mengetahui bahwa untuk meraih kemakmuran ia mesti terus belajar. Ia begitu dahaga terhadap pengetahuan dan pertumbuhan pribadi.

Jadi, jika Anda benar-benar ingin mulai mendulang uang dari trading, mulailah belajar bagaimana trading, dan terus belajar serta jangan pernah berhenti.

Happy Trading !!!!

Leave a Reply

You must be logged in to post a comment.

TOP