Memanajemen Posisi Terbuka dengan Mata Uang yang Berkaitan
Komponen rumit lain untuk manajemen risiko adalah kemampuan untuk mengendalikan eksposur dengan perdagangan yang berkorelasi. Tidak jarang melihat pengaturan teknis serupa di antara pasangan dengan mata uang dasar atau mata uang yang sama, jadi mungkin ada saat ketika Anda akan mengambil perdagangan yang berkorelasi.
Misalnya, Anda melihat saluran naik pada AUD / USD dan Anda memutuskan untuk menetapkan pesanan pembelian di bagian bawah saluran. Pada saat yang sama, Anda juga melihat garis tren naik dan perbedaan bullish pada AUD / JPY sehingga Anda juga memutuskan untuk mengambil perdagangan itu. Sementara itu, EUR / AUD telah menunjukkan pola head and shoulders dan kemungkinan neckline break, jadi Anda juga mengatur short order di bawah area support.
Ketika ketiga perdagangan ini semua dibuka, maka Anda akan memiliki tiga perdagangan yang berkorelasi yang dapat meningkatkan potensi kemenangan Anda jika dolar Australia terus menguat atau melipatgandakan kerugian Anda jika AUD tiba-tiba laku.
Selain itu, Anda juga harus memperhatikan mata uang yang berbagi korelasi dengan jurusan lain. Sebagai contoh, euro dan franc Swiss cenderung bergerak bersama-sama, sehingga EUR / USD yang panjang dan perdagangan USD / CHF singkat sering terlihat berkorelasi juga.
Bukannya para pedagang tidak disarankan untuk mengambil perdagangan yang berkorelasi, tetapi sangat penting untuk menyadari bagaimana mata uang tersebut dapat bergerak ke arah yang sama. Jika Anda ingin berhati-hati, maka Anda dapat membagi risiko Anda untuk jumlah perdagangan yang berkorelasi yang Anda ambil atau hanya menskalakan ukuran posisi Anda jika Anda berpikir bahwa pasangan yang Anda perdagangkan memiliki peluang yang sama untuk menang atau kalah.
Situs web Forex dapat berisi tabel korelasi untuk pasangan mata uang utama dan eksotis, yang dapat membantu menentukan apakah ada penyesuaian manajemen risiko yang harus dibuat. Pilihan lain mungkin adalah untuk melindungi posisi-posisi yang berkorelasi ganda ini dengan perdagangan yang berlawanan sehingga kerugian dapat diminimalkan jika perdagangan semua tidak menguntungkan Anda.
Hal lain yang perlu diperhatikan ketika menimbang korelasi mata uang adalah volatilitas dari pasangan yang Anda perdagangkan. Ingatlah bahwa beberapa orang mungkin bergerak ke arah Anda lebih cepat daripada pasangan lain, dan ketika langkah itu tampak lelah untuk beberapa pasangan, Anda juga dapat berpikir tentang mengurangi eksposur Anda untuk sisa perdagangan yang masih terbuka.
Namun pada akhirnya, korelasi mata uang ini tidak diatur dalam batu. Misalnya, EUR / USD mungkin akan bergerak kuat sementara EUR / JPY sedang dalam konsolidasi. Dalam hal ini, orang mungkin menyimpulkan bahwa langkah itu dipicu oleh aksi dolar daripada pergerakan euro.
Perubahan dalam korelasi ini dapat dijelaskan dengan menggeser ekspektasi suku bunga atau bias kebijakan moneter, tetapi selalu penting untuk menjaga ini di belakang pikiran Anda ketika Anda mengambil perdagangan dengan mata uang yang sama.